Custody Transfer in the oil and gas industry mengacu pada transaksi yang melibatkan pengangkutan zat fisik dari satu operator ke operator lainnya. Termasuk pemindahan minyak mentah dan refined petroleum dari tangki ke kapal tanker dan transaksi lainnya. Custody transfer dalam pengukuran cairan merupakan titik lokasi dimana cairan diukur untuk dijual dari satu pihak ke pihak lain. Selama kegiatan tersebut terjadi, akurasi sangat penting bagi perusahaan dan penerima akhir saat mengirimkan bahan baku.
Custody transfer umumnya meliputi:
- Standar industri;
- Standar metrologi nasional;
- Perjanjian kontrak antara custody transfer parties; dan
- Peraturan pemerintah dan perpajakan.
Karena tingginya tingkat akurasi yang diperlukan selama penerapan custody transfer, flowmeters yang digunakan untuk melakukan penerapan custody transfer harus disetujui oleh organisasi seperti American Petroleum Institute (API). Custody transfer operations dapat terjadi pada sejumlah titik selama proses; termasuk proses operasi, transaksi atau pengiriman minyak dari platform produksi minyak ke kapal, tongkang, kereta api, truk dan juga ke titik tujuan akhir, seperti kilang minyak. Petrotraining OMC member of Proxsis telah menyelenggarakan Inhouse Training Custody Transfer for Oil Sertifikasi BNSP Chevron Indonesia (Balikpapan) Periode 09-12 April 2018 berlokasi di Hotel Aston Balikpapan.